Personal branding merupakan salah satu kunci kesuksesan dalam menunjang karir yang Anda miliki. Melalui berbagai platform sosial media yang saat ini tersedia berbagai macam jenis, Anda bisa berekspresi dan menunjukkan bakat serta minat yang membangun karakter diri.
Upaya tersebut menjadi alat yang berguna untuk kedepannya dalam dunia karir yang sedang Anda bangun. Oleh karena itu, mari telaah bersama satu per satu mengenai personal branding, mulai dari pengertian, tujuan, hingga cara jitu untuk membangun personal branding yang baik.
Apa itu Personal Branding?
Personal branding merupakan persepsi seseorang yang Anda bentuk terhadap diri Anda sendiri dan apa yang bisa Anda tawarkan secara profesional saat ini serta di masa depan. Hal ini akan mempengaruhi nilai Anda selama proses Anda berkarir.
Personal branding dapat Anda tunjukkan lewat apa saja, misalnya berbagai platform sosial media. Anda bisa memperlihatkan apa pun yang melekat pada diri Anda secara konsisten serta disadari oleh orang lain. Anda bebas mendesain bagaimana perspektif seseorang seharusnya terhadap diri Anda.
Baca Juga:
Tujuan dan Manfaat Personal Branding
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, bahwa personal branding dapat membangun kesan positif seseorang terhadap diri Anda. Akan tetapi, pada kenyataannya, personal branding lebih daripada itu. Konsep ini memiliki segudang manfaat yang dapat dijadikan sebagai investasi di masa depan.
Sebagai Pembeda
Sama halnya seperti sebuah produk atau layanan, setiap orang memiliki keunikannya masing-masing. Akan tetapi, tidak semua orang bisa menunjukkannya di depan publik dengan mudah. Oleh karena itu, Anda bisa memanfaatkan berbagai platform untuk membangun personal branding yang menjadi ciri khas dan keunikan dari diri Anda agar mudah diingat oleh orang lain.
Daya Tarik untuk Promosi
Melalui personal branding, sisi keunikan dan menarik dari diri Anda tidak hanya ditujukan agar Anda mudah diingat, melainkan juga untuk meningkatkan value dalam diri Anda sehingga Anda bisa mempromosikan diri dalam dunia karir. Contohnya, ketika Anda sedang dipertimbangkan untuk naik jabatan.
Membangun Kredibilitas
Selanjutnya, manfaat lain dari membangun personal branding adalah meningkatkan kredibilitas diri Anda sendiri. Apabila Anda memiliki branding yang bagus dan positif, maka secara tidak langsung, kepercayaan publik akan muncul dengan sendirinya.
Memperluas Koneksi
Membangun citra yang baik juga dapat meningkatkan exposure sehingga Anda dapat memperluas networking (koneksi), bahkan hingga ke luar bidang yang Anda tekuni.
Menumbuhkan Kepercayaan Diri
Membangun personal branding sama saja dengan membangun kepercayaan diri di waktu yang bersamaan. Tentu hal ini penting di dunia profesional karena orang yang percaya diri memiliki self-esteem dan self-value yang kuat.
Baca Juga:
Jenis-jenis Profesi di Bidang Digital Marketing
Strategi Membangun Personal Branding
Setelah mengetahui berbagai tujuan dan manfaat dari personal branding, langkah selanjutnya adalah mengetahui strategi yang tepat untuk membangun, memperkuat dan mempertahankan eksistensi diri (personal branding). Terdapat beberapa cara yang dapat Anda coba, antara lain:
Menentukan Segmentasi
Pertama, Anda harus menentukan segmen mana yang ingin dipilih untuk menunjukkan brand personal Anda. Misalnya, target segmen untuk lingkungan kerja, komunitas, politik, dan lain sebagainya.
Lakukan Riset Terlebih Dahulu
Tanpa strategi yang matang, Anda tidak akan bisa membangun personal branding yang memukau. Oleh karena itu, Anda harus melakukan riset terlebih dahulu, seperti mencari tahu personal branding siapa yang pantas dijadikan sebagai role model. Kemudian, lakukan metode amati, tiru dan modifikasi.
Menentukan Target
Selanjutnya, menentukan target dan alokasi sumber daya yang efektif dan akan berpengaruh untuk diri Anda.
Positioning
Selain itu, Anda harus mengetahui dengan jelas apa saja kelebihan dan kekurangan yang Anda miliki agar lebih mudah untuk membedakan diri Anda dengan orang lain. Anda harus memiliki karakter yang kuat agar mudah diingat dan meninggalkan kesan yang positif dari target audiens Anda.
Penutup
Itu dia hal-hal yang perlu Anda pahami mengenai personal branding yang dapat membantu menentukan masa depan Anda kelak. Sudah siap membangun personal branding yang kuat?
Baca Juga:
Bedanya Sertifikasi Profesi dan Kompetensi
Sumber: