Pentingnya Sertifikasi Guru yang Wajib Diketahui, Serta Tujuan dan Persyaratannya

Blog

Sertifikasi guru telah menjadi isu sentral dalam dunia pendidikan. Hal ini merupakan pengakuan atas kompetensi dan profesionalisme seorang pendidik. Namun, mungkin ada yang bertanya seperti “Apakah sertifikasi guru wajib atau tidak?”.

Bayangkan sebuah sekolah mempunyai tenaga pendidik yang memiliki kemampuan kompetensi yang kurang profesional. Sekolah tersebut tentu saja bisa mendapatkan akreditasi yang buruk dan mempengaruhi reputasi sekolah.

Maka, artikel ini akan mengupas tuntas alasan di balik pentingnya sertifikasi guru bagi kualitas pendidikan.

Apa Alasan Guru Perlu Sertifikasi?

Setelah Anda mengetahui apa yang terjadi jika tidak mempunyai sertifikasi guru, berikut adalah beberapa alasan pentingnya Anda sebagai calon guru untuk mempunyai sertifikasi:

1. Standar Kompetensi Guru yang Jelas

Sertifikasi guru memberikan standar kompetensi yang jelas bagi seorang pendidik. Dengan adanya standar ini, masyarakat dapat memiliki keyakinan bahwa guru yang mengajar anak-anak mereka telah memenuhi kualifikasi yang ditetapkan.

2. Meningkatkan Mutu Pendidikan

Guru yang mempunyai sertifikasi umumnya memiliki pengetahuan pendidikan anak yang lebih baik, sehingga mampu menyampaikan materi pelajaran dengan lebih efektif. Hal ini dapat berdampak langsung pada peningkatan mutu pembelajaran di kelas.

3. Profesionalisme Guru

Adanya sertifikasi dapat mendorong guru untuk terus mengembangkan diri dan mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan. Hal ini dapat membantu guru dalam memberikan pendidikan yang relevan dan up-to-date bagi peserta didik di sekolah.

4. Pengakuan Sosial

Sertifikasi guru dapat memberikan pengakuan sosial terhadap profesi guru. Hal ini dapat meningkatkan motivasi dan semangat kerja guru dalam kegiatan pembelajaran peserta didik.

5. Akuntabilitas

Sertifikasi guru juga dapat menjadi bentuk akuntabilitas terhadap kinerja guru. Dengan adanya sertifikasi, pihak sekolah dapat mengevaluasi kinerja guru secara berkala untuk memastikan bahwa mereka tetap memenuhi standar yang telah ditetapkan.

6. Adanya Tunjangan Profesi

Guru yang mempunyai sertifikasi bisa memperoleh tunjangan profesi dari pemerintah sebesar satu bulan gaji. Hal ini dapat membantu kesejahteraan guru dan meningkatkan mutu pendidikan karena guru merupakan aset penting bagi kemajuan bangsa.

Apa Saja Tujuan Dari Adanya Sertifikasi Guru?

Anda sudah mengetahui bahwa sertifikasi guru bertujuan untuk menilai kinerja kompetensi Anda sebagai tenaga pendidik yang profesional. Selain itu, ada beberapa keuntungan sertifikasi guru bagi berbagai pihak, seperti:

Bagi Guru

  • Meningkatkan kepercayaan diri
  • Memperluas peluang karir
  • Mendapatkan tunjangan sertifikasi
  • Melindungi citra profesi dari segala praktik yang tidak kompeten

Bagi Siswa

  • Mendapatkan pembelajaran yang berkualitas dan relevan
  • Memiliki guru yang kompeten dan profesional

Bagi Sekolah

  • Meningkatkan reputasi sekolah
  • Mendapatkan akreditasi yang baik

Bagi Masyarakat:

  • Terjaminnya kualitas pendidikan
  • Terciptanya generasi muda yang cerdas dan berkualitas

Bagaimana Persyaratan untuk Mendapatkan Sertifikasi Guru?

Anda bisa mendapatkan sertifikasi guru dengan mengikuti dua persyaratan yang sesuai dengan kualifikasi yang Anda miliki. Berikut adalah penjelasan dari dua persyaratan tersebut:

Persyaratan Akademik

Berikut adalah beberapa persyaratan akademik yang perlu Anda penuhi:

  1. Guru TK/RA: Memiliki kualifikasi akademik minimal D4/S1 dengan latar belakang pendidikan di bidang PAUD, kependidikan lainnya, atau Psikologi.
  2. Guru SD/MI: Memiliki kualifikasi akademik minimal D4/S1 dengan latar belakang pendidikan di bidang pendidikan SD/MI, kependidikan lainnya, atau Psikologi.
  3. Guru SMP/MTs dan SMA/MA/SMK: Memiliki kualifikasi akademik minimal D4/S1 dengan program pendidikan yang sesuai dengan mata pelajaran yang diajarkan.
  4. Guru Berprestasi: Guru dengan prestasi luar biasa di bidang akademik dapat diusulkan mengikuti sertifikasi dengan rekomendasi dari kepala sekolah dan dewan guru, yang disahkan oleh kepala cabang dinas serta kepala dinas pendidikan.

Persyaratan Non-akademik

Selain persyaratan akademik, terdapat persyaratan non-akademik yang dapat Anda ikut juga untuk mendapatkan sertifikasi guru, yaitu:

  1. Usia maksimal 56 tahun saat mengikuti ujian sertifikasi.
  2. Prioritas diberikan berdasarkan jabatan fungsional, masa kerja, serta pangkat atau golongan.
  3. Guru berprestasi di bidang non-akademik dapat diusulkan untuk mengikuti ujian sertifikasi dengan rekomendasi kepala sekolah dan dewan guru, serta persetujuan dari kepala cabang dinas dan kepala dinas pendidikan.
  4. Jumlah peserta ujian sertifikasi di setiap wilayah ditentukan oleh Ditjen PMPTK sesuai dengan prioritas kebutuhan.

Tahapan-tahapan Pelaksanaan Sertifikasi Guru

Sebelum menjalani proses sertifikasi, Anda harus melalui tahap seleksi pendaftaran terlebih dahulu. Berikut adalah tahapan seleksi sertifikasi guru yang perlu Anda ketahui:

  1. Seleksi Administrasi
    Berkas dan persyaratan yang telah Anda unggah melalui laman yang telah disediakan akan diperiksa terlebih dahulu. Tahapan ini melibatkan verifikasi dan validasi dokumen administrasi oleh Direktorat Jenderal dengan bantuan tim verifikasi dan validasi dari LPM.
  2. Tes Substantif
    Setelah lolos seleksi administrasi, Anda akan mengikuti tes substantif. Tes ini dilaksanakan secara offline di Tempat Uji Kompetensi (TUK) yang telah ditentukan.Tes substantif menggunakan aplikasi CAT ANBK (Computer Assisted Test Asesmen Nasional Berbasis Komputer). Sebelum mengikuti tes, Anda harus melakukan pembayaran, menunggu verifikasi pembayaran, dan mencetak kartu tes substantif digital untuk dibawa ke lokasi ujian.
  3. Tes Wawancara
    Tahap terakhir seleksi adalah tes wawancara yang bertujuan untuk menggali potensi profesional dan personal guru. Tes ini biasanya dilakukan secara online melalui platform pertemuan virtual.

Tantangan dalam Pelaksanaan Sertifikasi Guru

Pelaksanaan sertifikasi guru juga mempunyai beberapa tantangan dalam pelaksanaannya, seperti:

  • Biaya yang mahal: Proses sertifikasi seringkali membutuhkan biaya yang cukup besar, baik bagi pemerintah maupun guru.
  • Perbedaan persepsi: Terkadang terdapat perbedaan persepsi antara pemerintah, sekolah, dan guru mengenai pentingnya sertifikasi.
  • Kurangnya fasilitas: Tidak semua daerah memiliki fasilitas yang memadai untuk pelaksanaan sertifikasi guru.

Solusi Pelaksanaan Sertifikasi Guru yang Efisien

Lembaga sertifikasi penting untuk mencari solusi untuk mengatasi berbagai tantangan di atas seperti penggunaan aplikasi sertifikasi profesi. Salah satu aplikasi yang dapat Anda pertimbangkan adalah aplikasi sertifikasi LSP dari NAS Online.

NAS Online adalah solusi digital yang dirancang untuk memudahkan seluruh tahapan sertifikasi, mulai dari pendaftaran hingga penerbitan sertifikat. Melalui platform terintegrasi, pengelolaan data menjadi lebih terstruktur, transparan, dan akurat.

Aplikasi ini juga dapat membantu proses pelaksanaan sertifikasi guru secara digital tanpa memerlukan kertas, sehingga dapat menekan biaya operasional dan tetap sesuai dengan standar BNSP. NAS Online juga mendukung pelaksanaan sertifikasi jarak jauh yang dapat meningkatkan efisiensi LSP dalam menjalankan proses sertifikasi guru.

Segera hubungi kami dan nikmati keunggulan yang ditawarkan oleh NAS Online untuk LSP sertifikasi Anda!

Referensi:

Tags :